Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2018

Sistem Ekskresi

Gambar
Sistem Ekskresi   Masalah :  1)  Apakah tubuh kita mengeluarkan zat sisa? Coba                identifikasi  zat sisa yang dikeluarkan oleh tubuhmu! Jawab :      YA, Karena  Setiap makhluk hidup mengeluarkan zat sisa agar tidak membahayakan dan meracuni  tubuhnya.  Alat ekskresi pada manusia berupa paru-paru , kulit , ginjal , dan anus .  P aru-  paru mengeluarkan zat sisa berupa karbon dioksida dan uap air.  Kulit mengeluarkan zat  sisa berupa keringat yang terdiri dari air, urea, dan garam.  Ginjal  mengeluarkan zat  sisa  berupa urin yang terdiri dari air, garam, dan urea.  Anus merupakan poros sistem  pencernaan yang mengeluarkan zat sisa berupa tinja, air, dan garam.       Ekskresi  adalah proses pengeluaran sisa-sisa metabolisme tubuh. Dalam proses oksidasi makanan selain menghasilkan energi, tubuh organisme juga menghasilkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh. Apabila zat sisa tersebut tidak dikeluarkan akan membahayakan tubuh.  2)  Me
Gambar
Nama Kelompok : 4 Anggota Kelompok :  a) Agneta Helga Kalista (01) b) Alya Jefriani Ekaria (06) c) Ilham Adi Permana (11) d) Sofia Cahyana (21)   A. Alat      1) Gunting      2) Jarum jahit     3) Benang      4) jatrum pentul  B. Bahan      1) Kain Flanel Warna ungu, biru, pink      2) Kancing Baju       C. Langkah Membuat       1) Potong kain flanel warna biru dengan bentuk persegi panjang ukuran 20 cm kali 8 cm.      2) Potong kain flanel warna pink dengan bentuk persegi panjang ukuran 16 cm kali 8 cm.      3) Taruh kain flanel warna pink di atas kain flanel warna biru.      4) Jahit tepi kain di tepi kanan dan kiri, juga bawah.      5) Jotong bagian kain flanel warna biru yang tidak tertutup kain flanel warna pink dengan bentuk           setengah lingkaran.      6) Jahit kancing baju pada kain flanel warna pink.          buat lubang untuk kancing pada kain flanel berwarna birru (setengah lingkaran).     7) Agar cantik beri hiasan.

Asma

Asma Asma adalah penyakit paru-paru yang juga disebut sebagai asma bronkial. Asma merupakan kondisi di mana seseorang mengalami kesulitan bernapas karena berbagai alasan. Namun penyebab yang paling umum adalah saluran pernapasan di paru-paru mengalami peradangan sehingga oksigen tidak dapat masuk ke tubuh. Pasien umumnya mendeskripsikan serangan asma seperti bernapas melalui sedotan kertas yang sempit. Kondisi ini dapat terjadi pada anak-anak dan dewasa, dengan penyebab dan gejala yang beragam. Banyak “perawatan ajaib” muncul dalam beberapa tahun terakhir dan mengklaim dapat menyembuhkan asma. Namun, hingga sekarang asma masih menjadi salah satu penyebab utama kasus gawat darurat di Amerika Serikat. Berdasarkan angka resmi, sekitar 9,7 % anak Amerika dan sekitar 8,2% orang Amerika dewasa menderita kondisi ini. Ketika tidak ditangani, asma dapat menganggu aktivitas normal sehari-hari. Pada kasus yang lebih parah, asma juga dapat menyebabkan kematian. Penyebab Asma Penyebab umum

KANKER PARU-PARU

Gambar
KANKER PARU-PARU Kanker paru-paru adalah suatu kondisi dUmana sel-sel tumbuh secara tidak terkendali di dalam paru-paru (organ yang berfungsi untuk menyebarkan oksigen ke dalam darah saat menghirup napas dan membuang karbondioksida saat menghela napas). Kanker paru-paru merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi. Meskipun begitu, kanker paru-paru termasuk salah satu jenis kanker yang paling bisa dicegah. Kondisi ini kebanyakan diderita oleh para perokok aktif dan pasif. Pada tahap awal, tidak ada tanda atau gejala kanker paru-paru yang jelas. Tapi kemudian gejala seperti  batuk  secara berkelanjutan hingga mengalami  batuk darah , selalu merasa kehabisan napas, kelelahan tanpa alasan,dan penurunan berat badan akan muncul. Penderita Kanker Paru-paru di Indonesia Berdasarkan data WHO, kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling sering menyerang laki-laki Indonesia. Berdasarkan data Globocan atau  International Agency for Research on Cancer  (I

TBC

TBC Apa itu TBC (tuberculosis)? TBC atau tuberculosis adalah infeksi bakteri  Mycobacterium tuberculosis  yang menyerang dan merusak jaringan tubuh manusia. Bakteri tersebut dapat ditularkan melalui saluran udara. TBC biasanya menyerang paru-paru, namun bisa juga menyebar ke tulang, kelenjar getah bening, sistem saraf pusat, jantung, dan organ lainnya. Jenis tuberkulosis yang diderita oleh pasien sering kali merupakan infeksi TBC laten, di mana terdapat bakteri TBC yang “tertidur” atau belum aktif secara klinis. Bakteri TBC akan aktif dan mulai menunjukkan gejala setelah periode waktu tertentu, beberapa minggu bahkan beberapa tahun, tergantung kondisi kesehatan dan daya tahan pasien. Jika pasien memiliki sistem kekebalan tubuh yang melemah (misalnya pada penderita HIV, kanker, atau pasien yang menjalani kemoterapi), maka TBC akan berkembang lebih cepat. Seberapa umumkah TBC (tuberculosis)? Tuberkulosis sering menyerang kelompok berikut ini: Pengidap HIV , diabetes melitu

PNEUMIA

PNEUMIA Pneumonia atau radang paru merupakan suatu kondisi dimana terjadi infeksi atau peradangan pada daerah paru-paru. Infeksi serta peradangan ini biasanya disebabkan oleh iritasi bahan kimia, virus, bakteri, jamur, atau parasit yang menyerang alveoli atau pulmonary alveolus yang berfungsi untuk menyerap oksigen. Adanya agent tersebut menyebabkan alveoli terisi oleh cairan ataubahkan nanah. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja tanpa mengenal usia maupun jenis kelamin. Penyakit ini biasanya akan menyerang orang-orang terutama di negara berkembang. Saat ini juga penyakit pneumonia ini telah dilaporkan menjadi penyakit yang cukup banyak dialami oleh kaula muda. Tak jarang bagi mereka yang menderita penyakit ini akan berujung dengan kematian. Gejala Pneumonia Gejala atau tanda-tanda yang muncul mungkin akan berbeda pada setiap orang. Karena gejala yang mungkin akan muncul tergantung dari faktor penyebab, usia seseorang dan kondisi kesehatan orang tersebut. Tanda awa

Faringitis

Gambar
Faringitis (Radang Tenggorokan) – Penyebab , Gejala, dan Pengobatan Facebook Twitter Google+ WhatsApp Line Print Faringitis atau radang tenggorokan adalah pembengkakan yang terjadi pada bagian belakang tenggorok (faring). Hal ini biasanya disebabkan karena virus atau bakteri. Faringitis juga bisa menyebabkan gatal dan luka di tenggorokan dan sakit ketika menelan. Menurut  American Osteopathic Association (AOA), faringitis yang disebabkan radang tenggorokan adalah salah satu alasan paling sering pasien berkunjung ke dokter. Kasus faringitis sering terjadi terutama ketika musim penghujan. Faringitis juga menjadi alasan paling sering mengapa orang izin sakit selama beberapa hari dari pekerjaannya atau dari kegiatan sekolah. Supaya faringitis dapat diobati dengan benar, penting untuk mengidentifikasi penyebabnya. Faringitis dapat disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Penyebab faringitis Ada banyak virus dan bakteri yang dapat menyebabkan faringitis meliputi: virus pe